ROKAN HILIR- Perencanaan Program Pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) di Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Rokan Hilir diduga tidak terlaksana dengan baik. Hal itu bisa di buktikan dari hasil pelaksanaan kegiatan normalisasi di lingkungan Jalan SMA2, RT. 026 RW. 003, Kelurahan Bagan Hulu, kecamatan Bangko.
Kegiatan normalisasi di Jalan SMA 2 Bagan Hulu ini dilaksanakan tidak tembus ke sungai sehingga air galian parit tidak bisa dengan lancar turun ke sungai, Kondisi ini tentunya tidak bisa dihandalkan untuk penanganan banjir yang kerap terjadi di pemukiman warga yang ada di sekitar lingkungan jalan SMA 2 seperti di jalan pelabuhan baru, kelurahan Bagan barat dan jalan Baik-Baik.
Diketahui, target dari program pengelolaan sumber daya air (SDA) ini salah satunya adalah untuk perlindungan banjir dan sesuai dengan harapan bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong yang terus berupaya menanggulangi banjir yang terjadi di daerah.
Kadis PUTR Rokan Hilir, Asnar dikonfirmasi media ini malalui Kabid Pengairan, Hermanto, Jumat (05/01/2024) kemarin membenarkan bahwa kegiatan normalisasi jalan SMA2 kelurahan Bagan Hulu tidak sampai ke sungai.
” Bilang anggota memang tak sampai di ujung, ” kata Hermanto singkat.
Untuk mengetahui berapa panjang dan lebar kegiatan normalisasi tersebut, media ini mencoba untuk menghubungi konsultan perencanaan dan konsultan pengawas, namun hingga berita ini dipublish pihak-pihak terkait belum berhasil di mintai informasi atau keterangan. (Bersambung)